Sumber : Houzz.com
Gaya
arsitektur rumah modern berarti perkembangan gaya rumah yang merupakan
pergerakan baru tanpa berpatokan pada gaya sebelumnya maupun tradisi. Gaya
arsitektur rumah modern terbagi menjadi 2 fase. Fase pertama yaitu arsitektur
rumah bergaya Prairie dan Craftsman, yang berlangsung hingga perang dunia
pertama. Fase kedua yaitu arsitektur rumah bergaya Art Moderne, Art Deco dan
International Style. Fase kedua ini berlangsung sekitar tahun 1930.
Gaya Praire
Asal-usul
gaya Prairie adalah sekitar tahun 1900an, arsitek Frank Lloyd Wright dan
beberapa arsitek barat membentuk pedoman desain yang bernama Prairie School.
Bangunan berpedoman dengan prairie school mengurangi banyak dekorasi disetiap
sisi, namun memiliki detail dengan penggunaan material yang lebih sederhana.
Gaya ini juga banyak mengekspos bentuk-bentuk horisontal.
Banyaknya
mengekspos bentuk horisontal menjadi perlawanan terhadap gaya victoria pada
zamannya dimana banyak menonjolkan bentuk vertikal. Bentuk horisontal pada gaya
Prairie terlihat simpel dan menyatu dengan landscapenya.
Sedangkan
gaya Craftsman mulai muncul di California sekitar tahun 1903 dan menjadi cukup
populer di Amerika. Gaya ini dipengaruhi oleh pergerakan Arts and Crafts di
Inggris dan sebagian menggunakan teknik perkayuan Asia. Gaya ini terlihat jelas
dari kuda-kuda kayu yang menjorok keluar, jendela yang memiliki profil serta
pedestal kolom dari bata.
Gaya Art Deco
Unsur kata
"modern" dalam gaya arsitektur memiliki ciri khas finishing putih,
dinding kaca serta atap datar. Ini merupakan karakteristik utama yang
berkembang pada perioder perang dunia 1 dan 2. Pada contoh dibawah ini, hunian
bergaya art deco, ditunjukkan dari pola miring pada sebuah unsur aksen serta
bingkai pada jendela. Gaya ini banyak ditemukan pada bangunan komersil serta
apartemen di tahun 1930an.
Art Moderne
Gaya art
moderne merupakan pergerakan gaya modern yang terinspirasi oleh inovasi mesin
industri. Mobil, kapal, alat-alat lain yang merupakan inovasi dizamannya
menjadi inspirasi gaya ini. Perhatikan penyusunan glassblock yang melengkung,
penggunaan glassblock juga berlanjut hingga saat ini.
Gaya Internasional
Arsitek-arsitek
Eropa di periode 1920an hingga 1930an mengadopsi filosopi bangunan tanpa
ornamen, dan semua elemen dibuat dengan alasan fungsional. Keindahan bangunan
didapat dari tingkat presisi karena penggunaan teknologi.
Gaya ini
yang memperkenalkan penggunaan curtain wall, dimana dinding depan tidak
bertindak sebagai struktur bangunan. Struktur bangunan yang dominan baja
membuat penyusunan ruangan menjadi fleksibel.
Pada contoh
gambar, terlihat elemen-elemen bangunan memiliki sudut tajam, dinding diatas
jendela terlihat melayang tanpa penopang, jendela dikelompokkan memanjang
seperti pita
Selain itu
karakteristik kanopi yang melayang juga kerap ditampilkan. Jendela-jendela
lebar memusatkan pandangan ke satu titik point of interest, atau disusun
membentuk pita hingga sudut bangunan. Dinding bangunan terlihat masif dan solid
seperti blok yang besar. Detail detail terlihat halus dan minim.
Awalnya
dikembangkan di Jerman melalui pergerakan Bauhaus, gaya internasional
berpengaruh pada profesi arsitek hingga saat ini.
Rumah yang
nyaman dan interior yang baik merupakan impian setiap keluarga.
Kami dapat
membantu anda mewujudkan impian anda akan desain rumah yang baik. Kontak kami
untuk konsultasi dan konstruksi gaya rumah yang anda inginkan.
Call / WhatsApp : Mutiara Expose
0812-8041-0544
0877-8813-2834
0815-1066-5204
Jl. Raya Pondok Gede No. 49 Lubang Buaya Jakarta Timur
Tidak ada komentar:
Write komentar